Saat-saat indah …….
Umur manusia adlah sebuah rangkaian waktu yang diberikan Allah utk menjalani hidupnya di dunia. Menemukan dan mendapatkan keindahan dalam umur , atau keberkahan di dlmnya adalah hal yang harus dicapai oleh tiap manusia. Usaha inilah yang kelak akan membedakan warna hidup kita dgn orang lain . dan tentu saja, hanya saat0saat indah itulah dan proses pencapaiannya yang akan menolong kita di hadapan Allah .
Ketika kita hidup di tengah manusia dan tidak membebani mereka dgn perbuatan tak terpuji
Islam , itulah kata indah dan keindahan yang diridhoi Allah untuk hamab-hambaNya. Jika seseorang telah menyatakn diri sebagai muslim, sesunguhnya ia sdg mengemban misi keindahan untuk ala mini. Dan ketika misi itu berhasil ktia jalankan, ketika itu pula kita berhasil menorehkan keindahan di seyiap detik perjalanan umur kita.
Dalam ayatNya Allah berfirman : “ sesungguhnya Allah menyuruh berlaku adil dan berbuat ihsan, serta memberi kepada kaum kerabat, dan Allah melarang perbuatan keji, kemungkaran, dan permusuha. Dia memberi pengajaran kepadamu agar kamu dapat mengambil pelajaran” (QS.An-Nahl:90)
Ayat ini menawarkan 3 prinsip landasan bermasyarakat ,yaitu : keadilan,ihsan,dan takaful. jika ketiga prinsip ini diaplikasikan maka akan membendung 3 perilaku buruk : al-fahsya, al-munkar, al-baghyu.
Saat kita mampu mengaktualisasikan prinsip2 terbaik dlm bermasyarakat,sesungguhnya kita tengah merangkai masa-masa indah dlm umur kita. Umur kita akan dikenang orang, meski kita telah tiada.
Ketika kita berusaha melawan tipu daya syetan dan kembali kepada Allah, mengetuk pintuNya, lalu Allah membukanya dan menerima taubat kita
Suatu malam di kota madinah , seorang lelaki berjalan2 dlm keadaan lapar. Dia terhenti di sebuah rumah ia mencium aroma makanan. Ia pun tergiur dan hendak menyusup ke dlm rumah tsb dan hendak mengambil makanan tsb. Namun tiba2 ia teringat pesan Rasulullah “barangsiapa meningalkan yg haram, dia akan mendapat yg halal”, mengingat kata2itu dia urung mengambil makan yg tadi.
Ketika hendak pergi,godaan yg lain berkelebat .sebuah bungkusan menarik perhatiannya. Ketika ia hendak menggenggamnya ia teringat kembali pesan Rasulullah, “barangsiapa meningalkan yg haram, dia akan mendapat yg halal”,
Belum sempat melangkah keluar, matanya mengkap godaan yang lebih hebat. Ketika ia melihat perempuan cantik sdg terlelap. Perlahan ia mendekat ,tangannya beregetar. Nafsu membisikkan kata-kata indah ditelinganya,namun pesan Rasulullah kembali kencang terngiang ,” Tingalkan yang haram, akan kau dapatkan yang halal.”. dia pun beristighfar sambil melangkah pergi membawa pesa Rasulullah yg melekat di sanubarinya. ;ega hatinya karena ia mampu mengalahkan godaan syetan . pemuda tsb berjalan menuju masjid Nabawi untuk melaksanakan sholat shubuh. Selesai sholat shubuh lelaki itu merebahkan diri di lantai masjid Nabawi. Setelah matahari meninggi, seorang perempuan dating menjumpai Rasululah di masjid. Dia mengadu rumahnya dimasuki orang. Dia takut hal itu terjadilagi, lalu meminta kepada beliau seorang pengawal yg dapat menjaga rumahnya. Rupanya ia seorang janda.
Rasulullah memandang sekelilingnya,matanya tertuju pda sosok lelaki yg sdg terlelap di sudut masjid. Beliau pun menemui dan bertanya, apakah ia telah beristri,ternyata ia adla seorag duda. Beliau lalu bertanya apakah keduanaya bersedia menjadi suami sitri, keduanya nampak terispu malu mendengar dan menerima tawwaran Rasulullah tsb. Teringat perbuatannya semalam lelaki itu menangis dan menceritakan apa yang sebenarnya berlaku di rumah wanita tersebut. Berkat meninggalkan yang haram, dia mendapat yang halal sebagai gantinya. Kini wnita cantik itu dan segaa di dalam rumahnya menjadi halal baginya.
Godaan syetan selalu dating di sepanjang umur kita. Tetapi perjalan hidup kita akan menjadi indah jika pda saat godaan itu dating kita mampu menahan diri, menekan nafsu dan melawannya.
Posting Lebih Baru Posting Lama Beranda
0 komentar:
Posting Komentar